1. Kehamilan

Mari Ketahui 7 Ragam Manfaat Kurma untuk Ibu Hamil

Buah kurma memang sering dijumpai sebagai salah satu makanan wajib saat bulan Ramadhan. Memiliki rasa yang sangat manis, sehingga sering menjadi obat lapar instan setelah menjalankan ibadah puasa. 

Akan tetapi, apakah Bunda tahu kalau ada beragam manfaat kurma untuk ibu hamil jika dikonsumsi?  Maka dari itu, yuk simak artikel Bundatimes mengenai 7 manfaat kurma untuk ibu hamil di bawah ini!

Ketahui 7 Manfaat Kurma untuk Ibu Hamil

1. Mencegah Anemia

Kurma dapat mencegah anemia (Sumber: Pexels)
Kurma dapat mencegah anemia (Sumber: Pexels)

Bunda sering merasa lemas, letih, dan lesu ketika hamil? Bisa jadi Bunda terkena anemia nih! Kondisi anemia ini disebabkan karena tubuh kekurangan zat besi dan vitamin K, loh Bunda. 

Buah kurma sendiri adalah salah satu makanan yang tinggi akan zat besi dan vitamin K. Nutrisi tersebut bisa mempertahankan hemoglobin dalam tubuh, serta memperkuat kekebalan tubuh dan bayi yang ada dalam kandungan. Sehingga jangan heran kalau manfaat kurma untuk ibu hamil juga bisa untuk mencegah anemia.

Selain itu, manfaat kurma untuk ibu hamil menurut islam adalah bisa mencegah kelelahan. Karena kurma sendiri adalah adalah sumber fruktosa alami yang baik. Amalan islam untuk ibu hamil satu ini dipercaya bisa memberi energi untuk melawan lemas, letih, dan lesu selama kehamilan.

2. Menambah Asupan Energi

Kurma dapat membuat ibu hamil menjadi lebih berenergi
Kurma dapat membuat ibu hamil menjadi lebih berenergi (Sumber: Pexel)

Dalam 100 gram buah kurma mengandung 277 kalori, sehingga bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan kalori tambahan ibu hamil. Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG), ibu hamil membutuhkan energi tambahan yang jumlahnya disesuaikan dengan usia kehamilan.

Saat trimester pertama atau hamil muda, ibu hamil membutuhkan 180 kalori tambahan. Sedangkan setelah usia kandungan memasuki trimester kedua dan ketiga, Bunda membutuhkan 300 kalori tambahan setiap harinya.

Ibu hamil tentunya membutuhkan lebih banyak asupan energi, karena tubuhnya sudah membagi nutrisi dengan janin yang ada dalam kandungan. Jadi, setelah tahu manfaat kurma untuk ibu hamil muda, jangan lupa untuk rajin mengkonsumsi kurma sejak awal kehamilan ya Bunda.

3. Melancarkan Proses Persalinan

Salah satu manfaat kurma adalah membantu persalinan normal
Salah satu manfaat kurma adalah membantu persalinan normal (Sumber: Pexels)

Lalu apa manfaat kurma untuk ibu hamil 9 bulan? Nah, pada saat usia kandungan 9 bulan, pembukaan rahim dapat berlangsung dari pembukaan awal hingga pembukaan penuh (selebar 10 cm), yang disebut dengan kala 1.

Adapun kala sendiri ada 2 fase, yakni fase aktif dan fase laten. Saat fase aktif terjadi, dibutuhkan waktu selama 6 jam sampai pembukaan penuh. Sementara pada fase laten, diperlukan waktu 8 jam untuk mengalami proses pembukaan mulut rahim dari ukuran 1 sampai 3 cm.

Berdasarkan penelitian, kelompok ibu hamil yang mengkonsumsi kurma saat menuju persalinan, fase latennya akan lebih cepat. Penelitian lain juga menyebutkan bahwa kurma dapat menyebabkan pembukaan yang lebih progresif, sehingga kurma terbukti dapat melancarkan jalannya persalinan.

4. Memperkuat Dinding Ketuban

Manfaat kurma bagi ibu hamil adalah memperkuat dinding ketuban
(Sumber: Pexels)

Selaput dinding ketuban berisi cairan yang menyelimuti bayi saat dalam kandungan akan lebih kuat jika mengkonsumsi kurma. Kasus ibu hamil di Indonesia yang mengalami ketuban pecah sebelum proses persalinan cukup tinggi loh, Bunda. Maka dari itu, akan ada banyak penyakit komplikasi yang menghantui ibu hamil, seperti infeksi dan peradangan selaput amnion.

Dengan rajin mengkonsumsi kurma, selaput dinding ketuban akan semakin kuat dan tidak mudah pecah sampai waktu persalinan datang. Agar bisa merasakan manfaat kurma untuk ibu hamil, disarankan memakan enam buah kurma per hari selama empat minggu sebelum perkiraan tanggal kelahiran.

5. Membantu Pembentukan Tulang dan Gigi Janin

Manfaat kurma adalah membantu pertumbuhan tulang dan gigi pada janin
Manfaat kurma adalah membantu pertumbuhan tulang dan gigi pada janin (Sumber: Pexels)

Magnesium dan mineral yang ada di kurma adalah salah nutrisi pembentuk gigi dan tulang pada janin. Ditambah lagi, kurma juga membantu mencegah kekurangan magnesium saat kehamilan. Defisiensi magnesium sangat berbahaya karena bisa meningkatkan risiko hipertensi kronis, preeklampsia, disfungsi plasenta, dan persalinan prematur.

6. Mencegah Potensi Bayi Cacat

Manfaat kurma bagi ibu hami adalah  mencegah bayi cacat
Kurma dapat mencegah bayi cacat (Sumber: Pexels)

Buah kurma mengandung sumber asam folat yang bagi baik untuk ibu hamil. Apabila kebutuhan asam folat tercukupi, maka cacat bawaan yang terkait dengan otak dan sumsum tulang belakang janin dapat dicegah. Jadi selain bermanfaat untuk janin, kurma juga sebagai sumber vitamin yang baik untuk ibu. Bermanfaat sekali kan, Bunda?

7. Sumber Hormon Oksitosin Alami

Kurma sebagai sumber hormon oksitosin (Sumber: Pexels)
Kurma sebagai sumber hormon oksitosin (Sumber: Pexels)

Oksitosin adalah hormon yang berfungsi untuk merangsang kontraksi rahim dan mempermudah proses persalinan. Saat proses persalinan berlangsung cukup lama, suntikan oksitosin diperlukan supaya menginduksi kontraksi pada rahim. 

Penelitian telah mengemukakan bahwa kelompok ibu hamil yang mengkonsumsi buah kurma pada akhir kehamilan memerlukan injeksi hormon oksitosin yang lebih rendah, dibandingkan kelompok Ibu hamil yang tidak secara rutin mengkonsumsi kurma.

Demikian artikel Bundatimes tentang apa manfaat kurma untuk ibu hamil. Mengingat banyaknya manfaat kurma untuk ibu hamil, Bunda bisa mencobanya dengan rutin mengkonsumsi kurma di awal kehamilan dan beberapa minggu sebelum hari persalinan. Hal tersebut sangat dianjurkan demi menjaga janin agar senantiasa sehat. Semoga artikel kali ini bermanfaat.

Tidak ada komentar

Komentar untuk: Mari Ketahui 7 Ragam Manfaat Kurma untuk Ibu Hamil

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    ARTIKEL TERBARU

    Anak muntah dan mencret, yang umumnya dikenal sebagai muntah dan diare pada anak, merupakan masalah kesehatan yang sering dihadapi oleh orangtua dan pengasuh. Meskipun gejala ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, penting untuk segera mengatasinya guna memastikan kesehatan anak. Artikel ini akan memberikan wawasan mengenai penyebab, tindakan pencegahan, dan cara merawat anak yang mengalami anak […]

    Trending

    Ingin mengatur jadwal kegiatan harian anak di rumah tapi bingung bagaimana caranya? Sebetulnya, untuk membuat jadwal kegiatan harian anak di rumah, Bunda perlu menyesuaikan kondisi dan aktivitas si kecil terlebih dahulu. Misalnya, jika si kecil masih belum bersekolah, Bunda bisa membuat jadwal hariannya dengan membagi waktu bermain permainan dan membantu pekerjaan rumah. Yuk, simak contoh […]
    Saat sedang menyusui bayi, Bunda mungkin pernah menemukan ASI berwarna kuning dan berminyak. Sebetulnya, apa penyebab ASI berwarna kuning dan berminyak? Apakah hal tersebut berbahaya? Supaya nggak penasaran, Bunda bisa menyimak penjelasan mengenai penyebab ASI berwarna kuning dan berminyak pada artikel Bunda Times kali ini! Kenapa ASI Berwarna Kuning dan Berminyak? ASI berwarna kuning dan […]
    Saat memasuki masa kehamilan, Bunda tentu akan merasakan berbagai perubahan pada tubuh, baik secara fisik maupun psikis. Salah satu perubahan yang kerap dialami oleh ibu hamil adalah munculnya bintik-bintik di sekitar areola payudara. Sebenarnya, areola ada bintik apakah tanda hamil? Pada kesempatan kali ini, Bunda Times akan mengupas tuntas fakta mengenai kemunculan bintik-bintik pada areola […]
    Daun miana adalah daun yang memiliki kombinasi warna merah dan hijau. Namun, tak hanya terlihat indah tampilannya, ternyata ada berbagai manfaat daun miana bagi kesehatan cukup beragam. Daun miana sebenarnya sudah dikenal sebagai tanaman herbal dengan segudang khasiat sejak zaman dahulu. Namun, beberapa dari Bunda mungkin masih asing dengan nama daun ini. Pasalnya, di Indonesia […]